Wednesday, December 21, 2011

Will you marrie me !! loveless marriage Part 2



Cast : SNSD’ Sunny; Suju’Sungmin, taeyeon, Leeteuk,Sunday CJSH,Kang In,Jessica,Seohyun, taecyeon

Genre : Romance, and other

Author: Meiliyani
 
holla!!anyeong!!Nihao!! saya kembali lagi dengan FF lama saya ini, setelah nih FF nganggur beberapa bulan karena kesibukan saya sebagai pelajar yang sudah menduduki kelas 9, bisa di bayangkan toh gimana sibuknya saya *jiahh.. sok sibuk* di tambah UAS yang baru saja berakhir. nah tapi saya senang, karena FF ini publish juga. oke saya gak perlu banyak bicara, silahkan membaca, dan jangan lupa tinggalkan comment kalian yaa, berarti banget comment kalian untuk saya, biar jadi penyemangat . oke silahkan membaca readers ku tercinta :)


DON'T FORGET TO COMMENT :) 

HAPPY READING!

 
"sungmin ayo rilekskan  badanmu agar aku bisa membopongmu dengan mudah" sunny mulai mengangkat bahu sebelah kanan sunny.

tidak ada jawaban dari sungmin, dia hanya menurut kepada sunny, lalu saat sunny mengangkat bahunya, ditariknya bahunya kembali.


"chamkaman, apa itu diwajahmu" kata sungmin dengan mata disipitkan lalu didekatkan wajahnya ke wajah sunny, dan ....


CHU 


sungmin mencium sunny, hingga membuat sunny terkejut. dan melepaskan bibirnya dengan cepat dari bibir sungmin. sungmin tersenyum nakal. "ayo pulang istriku, itu hadiahku untukmu"

"hya!! sungmin, bisanya kau permainkan aku disini!!" sunny mengerang marah kepada sungmin.

"because i naughty.. naughty" jawab sungmin santai.

"hya!!! kau sungmin, apa maumu kepadaku!!"

baiklah, kurasa aku harus jauh lebih berhati-hati saat dia sedang mabuk.


I need understanding from you ......
kalau dia tidak mabuk, sudah ku tampar dia, betul-betul tidak tau diri, masih untung aku mau menjemputnya. nasibku hari ini mengapa begitu sial sih.
begitu sampai di rumah aku mendudukkan sungmin di sofa, matanya terlihat sembab, mungkinkah dia tadi menangis?. ku ambil handuk kecil yang telah kubasahi dengan air hangat untuk membersihkan sebagian tubuhnya yang terkena muntahannya karena terlalu banyak minum. lalu kutidurkan badannya di atas sofa yang biasanya tempat dia tertidur.
tapi setelah melihat keadaannya malam ini begitu buruk, dengan berat hati ku bopong badannya menuju kamar ku yang seharusnya menjadi kamar kita berdua.

masih terlihat setetes air mata di sekitar pelupuk matanya, ku bersihkan air matanya dengan jari telunjukku dengan perlahan-lahan.


"JESSICA...JESSICA...JESSICA!!!" tiba-tiba saja dia mengigau dan menyebut nama Jessica hingga tiga kali. Aku mengangkat alis mataku, Sebenarnya siapa itu Jessica? dan apa hubungannya dengan Sungmin,sampai Ia memimpikan Jessica? Mungkinkah Jessica yang membuat Sungmin begitu depresi seharian ini?.


Author Pov:


Paginya Sungmin sudah terbangun di kamar. sambil memegangi kepalanya yang sakit karena banyak minum kemarin, tiba-tiba matanya terbelalak, dia mengingat kejadian semalam. sungmin menggigit selimutnya saat mengingat kejadian semalam. karena kejadian semalam itu tidur di kamar sunny, yang bisa juga di bilang kamar mereka berdua. sungmin mengendap-ngendap keluar kamar untuk memastikan apakah ada sunny atau tidak, senyum lebar terpampang di wajahnya saat menyadari sunny tidak ada di ruang keluarga. sungmin pun melangkangkahkan kakinya ke dapur untuk menyegarkan dirinya dengan meneguk segelas air putih. tapi dia terkejut saat mendapati sunny berdiri tepat di depan kulkas.



"pa..gi" sungmin pura-pura tidak tau. "pagi" jawab sunny datar. sungmin berusaha tidak gugup di depan sunny. "apa kau mengingat sesuatu kemarin?" tanya sunny yang membuat sungmin mati kutu. " kejadian apa?, aku tidak tau" jawab sungmin berusaha untuk tetap menutupi alibinya,"HYA!Sungmin jujur saja, apa kau tidak malu terhadap kelakuanmu kemarin padaku!" bentak sunny karena kemarahannya. sungmin masih pura-pura tidak tau "aku? melakukan apa?", sunny membentak kesal " jangan menanyakan sesuatu yang sudah kau tau! lain kali jangan pernah minum lagi! dan juga jika kau mabuk dan menciumku lagi, kau mati!". Sungmin mendelik karena kata-kata yang di keluarkan sunny.




"cih,,  yeoja itu aku kira mempunyai sifat yang lembut tapi ternyata, bahkan lebih kejam dari appa dan eomma" omel sungmin sendiri sambil memukul stir mobilnya, "nasib..nasib udah di hianati jessica, sekarang kena omel lagi dari sunny" sungmin terus-menerus mengomel di dalam mobilnya, hingga dia sampai di kampusnya, sungmin keluar dari mobilnya dengan perasaan kacau.


"oppa..!!" teriak suara dari belakang , memanggilku keras keras .




Ku lihat sosok Jessica berdiri di sana dan mendekatiku dengan berlari .


"ikut aku !" tariknya ke arah sungmin yang hanya mampu diam terkejut dengan ajakannya . "shiro!! aku tidak mau, kita sudah tidak ada hubungan lagi, mulai hari ini jangan pernah panggil aku oppa, aku bukan oppamu, sana pergi ke oppa taecyeon mu saja!!" bentak sungmin ke arahnya sambil melepaskan tangannya. jessica benar-benar tertekan atas bentakan sungmin, baru kali ini namja chingunya berani membentak nya. tapi dia tetap tidak putus asa.


"mianhae oppa" akhirnya kalimat itu keluar dari bibir jessica, Kali ini yeoja itu merendah darinya dan bersujud dengan kepala yang menatap wajah sungmin dalam dalam. "apa dengan ini cukup membuatmu puas dan mampu menginjak injak harga diriku oppa? oppa jebbal mianhae" ucap Jessica membuat sungmin menggeleng dan menangis . air matanya dengan tulus.


Dia tau yeoja itu benar benar menangis karnanya . "jika kau memang ingin kembali kepadaku, bisakah kau jujur denganku siapa lelaki yang menciummu kemarin"  tanya sungmin berbisik ke arah jessica  yang langsung mengangkat jessica berdiri, jessica terlihat gugup dengan pertanyaan sungmin.


"oppa waktu itu taecyeon sunbae tidak sengaja mencium ku. saat itu yah kuakui tiba-tiba ia mendorongku dan memelukku lalu dia mencium ku.” Jelas jessica walau ada nada-nada yang terdengar sangat sulit untuk dia katakan, "begitu kah?" tanya sungmin lembut . " oke kalau begitu kajja kita ke kelas,lain kali jangan sampai ceroboh seperti itu lagi, arraso?", "ne oppa, eumhh oppa aku ingin melihat rumah oppa dengan wanita yang di jodohkan dengan mu itu, bisakah kita kerumahmu?"


"baiklah, kajja" sungmin meraih tangan jessica berjalan dengannya.


SEMENTARA ITU ...


 SUNNY POV
"ah hari ini hari hari bebas, tiada sungmin, tiada kampus, hanya aku sendirian, huwaa bebas..bebas.. dan bebas...!" teriakku  keras di perkarangan rumahku, sambil menikmati music pop melalui headphone milikku



“CITTTTTTTTTT!!!!!” suara mobil berhenti di depan rumahku dan sungmin, terlihat seorang yeoja dan namja keluar dari mobil itu. siapa pun yang melihatnya, sudah pasti yang langsung mereka pikirkan adalah mereka sepasang kekasih.

"anyeong" ujar wanita itu sambil tersenyum manis ke arah ku, "oh anyeong" balasku sambil berdiri dari santaian ku. "kau sunny, istri sungmin oppa?" tanya yeoja itu padaku tiba-tiba, "ye aku sunny. istrinya sungmin, nugu?" tanya ku balik padanya. "namaku jessica aku yeoja chingu sungmin oppa, senang berkenalan dengan mu?"  yeoja itu mengenalkan dirinya dengan sopan, "ok kajja jessica kita masuk" sungmin memotong pembicaraan ku dengan jessica.oh jadi yeoja itu, yang di sebut-sebut sungmin saat dia tidur kemarin malam.

awalnya aku tidak merasa terganggu dengan hubungan mereka berdua yang selalu berduaan di rumah, tapi lama- kelamaan sifat jessica semakin berubah dia melakukan seenaknya saja di rumah kami tanpa memikirkan aku, sedangkan sungmin dia hanya cuek dengan perilaku jessica, belum lagi sifat jessica yang terlalu agresif membuatku semakin tidak suka dengannya, jangan sampai hal ini di ketahui oleh para tetangga ku, mereka itu sangat heboh sekali kalau sudah mendengar gosip baru, karena itu aku tidak mau jessica dan sungmin ber mesra-mesraan di rumah.

"sungmin oppa " panggilku serius ke arah sungmin oppa, awalnya aku belum terbiasa memanggilnya oppa tapi sekarang aku sudah bisa memanggilnya dengan sebutan"OPPA".

"ada apa?" tanya nya mendekati ku dan duduk di sampingku.

"masalah kau dengan yeoja chingumu"

"oh jessica, ada apa?"

"begini, kau tau kan bagaimana sikap para ahjumma-ahjumma disini, aku harap kau mau mengerti aku. aku tidak mau ada gossip yang menimpa rumah tangga kita hanya karena kamu dan jessica, coba kau pikirkan kedepannya, kalau sampai hal itu terjadi apa kau tidak kasihan dengan eomma dan appamu, juga aku, ku mohon kasihanilah appa dan eomma ku" aku jelaskan permasalahan itu dengan hati berdebar-debar mungkin saja sungmin oppa tidak terima dengan kata-kata ku itu. "oh, jadi begitu. tidak mungkin hal itu sampai ketelinga tetangga" jawabnya ngasal seperti yang ku kira "apakah kau tidak tau yang namanya kemungkinan? rumah ini bukan milikmu saja rumah ini juga milik ku jadi aku punya hak untuk berbicara begitu, ku mohon mengertilah, apa kau tidak sadar atas status mu saat ini, statusmu itu suami ku, mana mungkin ada suami berani bermesraan dengan yeoja lain di depan istrinya sendiri" bentak sunny akhirnya pecah. 

"aku tau ini bukan rumah ku sendiri tetapi ini rumahmu juga, tapi tempat ini lah tempat yang paling jessica sukai". jawab sungmin sambil menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal.

"dan tempat inilah tempat kita bersandiwara serta di sini juga kita saling berhati-hati menjaga sandiwara kita. jika sandiwara ini sampai terbongkar habislah kita, jeball oppa aku butuh pengertian mu?"

"baiklah, kalau begitu aku mengerti" jawabnya sambil tersenyum lebar, yaa akhirnya namja ini mau mengerti.


"unnie!!..unnie!!" suara nyaring yang fals mengendor-gedor pintu rumahku seperti orang yang menagih utang karena belum dibayar.

"ye, camkkan man-yo" aku membalas suara nyaring itu. lalu aku berjalan mendekati pintu rumah ku, dan kubuka ternyata adik ku Seohyun.

"TADA!!! Sup Ayam Gingseng untuk unnie dan oppa sungmin" adik ku mengangkat tangan kanannya yang terdapat plastik berwarna hitam sambil menggoyang-goyangkan tangannya di depan wajahku. "hya kau ini kalau sampai tumpah bagaimana?!" aku merampas plastik hitam itu dari tangan seohyun. "huh! unnie ini, kasar sekali sih!" kesal seohyun karena perilaku sunny terhadapnya.


"abis kamu sih! ya udah unnie minta maaf, kajja kita masuk unnie siapkan sup ini untuk mu , sungmin oppa dan unnie makan sedikit, jadi sup ini masih bisa di bagi untuk dimakan bersamamu" ajakku kepada Seohyun  agar masuk kedalam bersama ku. "tunggu ya, tuh duduk di sofa itu saja" tunjuk ku kepada sohyun agar duduk di sofa sambil menunggu ku menyiapkan sup ini.


SUNNY POV END & POV SEOHYUN.

aku masuk kedalam rumah unnie ku dan duduk di sofa, sofa brwarna pink yang berada  tepat di depan televisi LCD. entah aku merasa heran kenapa di sekitar sofa pink ini ada koper, berkas-berkas yang kelihatannya itu berkas-berkas kampus. ku cek semua berkas-berkas itu dan yang terpampang di setiap berkas-berkas itu adalah nama LEE SUNGMIN, yang tidak lain suami sunny unnie. aku mulai curiga dengan hubungan rumah tangga mereka. semua barang-barang sungmin oppa yang seharusnya berada di kamar mereka, mengapa malah tertumpuk disini. jangan-jangan mereka tidak tidur satu kamar. wah hal ini gawat sekali. harus cepat-cpat ku laporkan ke eomma.


POV SEOHYUN END.


"ini seohyun sup ayo kita makan" sunny berjalan mendekati seohyun sambil membawa baki yang di atasnya ada 2 mangkok berisikan sup ayam gingseng. "mhh!! unnie mianhae aku ada urusan mendadak, aku harus pergi sekarang, anyong." seohyun meninggalkan sunny dengan  terburu-buru bahkan sunny belum sempat menjawabnya. dia hanya menggeleng-gelengkan kepalanya melihat perilaku adiknya itu. "kenapa dia?"



"hari ini aku ingin mengajak sica kencan di N Seoul Tower pasti menarik menaiki kereta gantung Namsan, bersama dengan sica" ucap sungmin dalam batinnya. sambil tersenyum lebar dia mengendarai mobilnya menuju rumah jessica, walau dia tau biasanya dia akan bertemu di kampus dan mereka janjian dulu. tapi kali ini tidak, sungmin ingin membuat surprise untuk jessica dengan menjemputnya.

dia menunggu jessica keluar rumah sehingga dia bisa mengejutkan jessica. 20 menit dia menunggu akhirnya dia melihat jessica keluar dari rumahnya senyumnya pun merekah ingin menghapiri jessica, tetapi saat dia sudah menyentuh knop mobilnya hampir menariknya. dia melihat ada seorang namja jalan di belakang jessica, dilihatnya namja itu membuka pintu mobil untuk jessica, lalu dia berlari ke sisi sebelah dan masuk kedalam mobil itu, ternyata namja itu adalah Taecyeon. mau apa Taecyeon dan Jessica pergi berdua, hati sungmin sudah terasa tercabik-cabik. sungmin mengikuti arah mobil itu prgi hingga sampai di suatu cafe.



di mengetes dengan cara mengSMS jessica.

SUNGMIN:chagi-ya kau dimana?
JESSICA: aku dirumah, aku sedang tidak enak badan oppa :)
SUNGMIN:oh, apa boleh aku kesana menjengukmu?
JESSICA:tidak usah oppa aku tidak mau kau cemas karena diriku, oppa sudah dulu ya, aku mau tidur. dah oppa :*

sungmin semakin kesal karena telah dibohongin jessica, tidak lama kemudian jessica dan taecyeon keluar dari kafe, kemudian sungmin mengikuti mereka hingga sampai di N Seoul Tower, tempat yang tadinya akan menjadi tempat kencannya bersama jessica. dilihatnya jessica dan taecyon menaiki kereta gantung Namsan. dada sungmin semakin sesak. hingga suatu kejadian yang betul-betul membuat sungmin sangat terpukul.

yeoja chingunya berciuman dengan namja lain. sungmin sudah tidak dapat menahan air matanya. dia menangis.
"KAU JESSICA! BERANINYA KAU MEMBOHONGI KU!! KAU TAMAT SEKARANG JESSICA!!" Seru Sungmin sambil mengepalkan tangannya sendiri. harinya betul-betul terasa kacau.




SEOHYUN POV.

aku berlari menuju rumahku dengan nafas ngos-ngosan, kebetulan dirumahku ada Sunday ahjumma dan Kang In ahjussi orang tua sungmin oppa yang sedang bersilahturami*emang di korea ada bhsa silahturami* kerumah ku.


"EOMMA!!" seru ku.

"HYA! hyun jangan kebiasaan membuat eomma kaget, kau ini tidak sopan sama sekali dengan eomma!"

"mianhae eomma, tapi aku ada kabar buruk"

"kabar apa itu?, seo" tanya dana ahjumma ikut nimbrung dengan omongan ku dan eomma.

"itu, Sunny unnie dan sungmin oppa tidak tidur dalam satu kamar" seru ku hingga appa dan kang in ahjussi lari ke ruang tamu. "MWO!!" Jawab mreka srentak kompak.

"kalau begini terus, rumah tangga merka bakal hancur, ottoke nampyeon-i" eomma ku  khawatir.

"begini saja, bagaimana kalau kita adakan rencana?" kang in ahjussi memberikan sebuah usul.

"apa itu?" tanya appa ku.

SEOHYUN POV END.

Sunny sedang bertelponan dengan sahabatnya  yang sudah pindah ke america

"HYA! Tiffani aku rindu kamu"

"nado sunny-ya"

"makanya balik kesini dong, ke korea"

"ok, kapan-kapan ya"

"aku gak mau nanti. sekarang aja " rengek ku di telepon.

"aigoo padahal kau sudah menikah, tapi sifat mu gak berubah-rubah ya?"

"enak aja, sifatku juga berubah dong"

"masa? aku gak percaya eh,hmm bagaimana saat malam pertamamu dengan si sungmin itu?, menarik?" tiba-tiba dia menanyakan hal yang membuat diriku merasa merinding.

"ih apa sih, mau tau aja, fani yadong ah, gak asik" 

SUNNY POV 

"ih sunny salting di tanya kaya gitu, yaudah nanti kita telponan lagi ya, aku sibuk nih, dah sunkyu, saranghae chingu-ya". kalimat terakhirnya membuat ku terkikik sempat-sempatnya dia mengucapkan lirik lagu lambang persahabatan kami dulu.

aku pun berbaring di kasur ku sambil mnatap kosong langit-langit kamarku. tiba-tiba hp ku berdering. ternyata dari eomma ku.

"ne omma, ada apa". "sunny cepat kerumah sakit kang in ahjussi penyakit tekanan darahnya akut lagi cepat ya!!."ah ne eomma" aku pun bergegas menuju rumah sakit tempat kang in ahjussi opname.

saat aku di depan pintu rumah sakit, aku berpas-pasan dengan sungmin, yang ku kira mungkin dia juga mendapat telepon dari eomma ku. kami pun bersama-sama menuju ke kamar opname kang in ahjussi. di depan ruang opname tersebut sudah ada appa&eomma ku, juga seohyun dan Sunday ahjumma.

"kalian masuklah" kata Sunday ahjumma. aku dan sungmin hanya mengangguk, dan masuk kedalam ruang opname kang in ahjussi. terlihat kang in ahjussi sedang terbaring lemah.

"appa" sungmin mengelus tangan kang in ahjussi. "sunny, sungmin kalian datang?" suara kang in ahjussi terdengar lemah.

"ne kami disini appa" sungmin membelai dahi kang in ahjussi.

"kalian tau kan umur ku sudah tua"

"ya, kami tau ahjussi" aku ikut menggenggam tangan kang in ahjussi.

"kalau begitu mau kah kalian mengabulkan permintaan ku?"

"apa itu appa?, kami pasti akan mengabulkannya" tanya sungmin

"aku ingin melihat cucuku, ingin menggendong cucuku, bisa kah kalian mengabulkan permintaan ku itu"

kali ini pertanyaan itu membuatku dan sungmin terdiam, kami saling bertatapan muka, salting mulai menyrang kami berdua. 

"apa kalian bisa" tanya kang in ahjussi sekali lagi, sungmin pun lang sung menjawab "ne pa..sti akan kami kabulkan per..mo..honanmu appa" jawabnya gugup.

hal ini membuatku menelan liur ku entah kenapa aku jadi ingat kata-kata tiffani "hmm bagaimana saat malam pertamamu dengan si sungmin itu?, menarik?"

akhirnya hal yang tidak ingin ku dengar itu, terdengar juga oleh ku.

to be continued

bagaimana kelanjutan ff ini?
apa yang akan di lakukan sungmin dan sunny karena permintaan ayah nya sungmin?
dan bagaimanakah nasib jessica nanti?
mau tahu?
tunggu di part selanjutnya ya.
comment please ^^

12 comments:

  1. wah chingu lanjut..lanjut
    bgus bgt ffx

    ReplyDelete
  2. wah bagus chingu lanjutin lagi sich ffnya yyy:)

    ReplyDelete
  3. Lanjut fanficnya....yaaaaa..fighting

    ReplyDelete
  4. gomawo,d tunggu aj y klanjutanx,psti author trbitin kok :D

    ReplyDelete
  5. kyaaaaaaa makin seru ^^

    ReplyDelete
  6. aduh ,, mna part selanjut nya udh gk sabar

    ReplyDelete
  7. wah...mulai ada pengganggu nih..si jessica jahat bgt ke sungmin...
    udh sungmin putusin jessica....
    kangin boong2an ya sakitnya?? hha
    bgus...

    ReplyDelete
  8. FF_nya bgus qw ska.,.
    qw new reader d sni
    qw sita qwudd prnh comment d ff i still love u yg part 1
    kerrreeeeen bgt deh FF_nya

    ReplyDelete

gomawo udah membaca
tinggalkan pesan chingu yaa
FF mana yang paling banyak commentnya,
FF itulah yang bakal paling cepat ku publish :D

My Blog List

  • *SOFTWARE SIPD YANG DIDESAIN KHUSUS UNTUK USAHA SIPD adalah Sеbuаh Aрlіkаѕі SIPD yang dilengkapi ѕіѕtеm реrhіtungаn Akuntаnѕі, Pembukuan yang Lengkap, dаn...

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...